Portalikn.id, Samarinda – Kepala bidang Pemberdayaan Pemuda Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Rasman Rading menyebut Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) menjadi tolak ukur guna menuju PON XXI Tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Ia menyampaikan, bahwa sejak awal Dispora Kaltim mendukung penuh perjuangan para atlet diberbagai cabang olahraga (cabor) dan berharap hasil yang maksimal.
“Tentu diharapkan atlet-atlet muda bisa bersaing sebelum masuk dalam pra PON, mereka juga harus bersaing,” katanya, Jum’at (11/10/2023).
Lebih lanjut ia menjelaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim bahkan mendorong seluruh atlet untuk masuk dalam zona medali. “Kalau Pemprov menginginkan semua Cabor bisa masuk dalam zona medali yaknj emas, perak, dan perunggu,” sambungnya.
Dirinya juga menjelaskan terkait kejuaraan yang telah dilaksanakan oleh Dispora Kaltim, kebanyakan fokus pada pembinaan atlet usia dini. Hal ini bertujuan untuk menyiapkan atlet usia muda di masa depan. “Kami saat ini sedang gencar-gencarnya melakukan pembudayaan olahraga, agar sentral-sentral olahraga dihidupkan lagi di setiap sekolah,” harap Rasman.
Dispora Kaltim juga berharap, agar seluruh cabor dapat melakukan pelatihan secara mandiri untuk menghasilkan atlet yang berkualitas dan berprestasi.
“Kami yakin seluruh cabor pasti berharap hasil yang maksimal dengan mempersiapkan dari saat ini melakukan pembibitan calon atlet sejak usia dini, karena kalau kami tidak siapkan saat ini mau bagaimana nanti kedepannya. Dari sekarang perlu didesain,” tutupnya. (Adv/mj/disporakaltim)
