Portalikn.id, Hannover – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan Siemens, penyedia teknologi terkemuka di sektor energi modern, telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk berkolaborasi dalam pengembangan sektor smart energy, smart city, smart building, infrastruktur mobilitas cerdas, dan sistem otomasi industri cerdas di ibukota Nusantara.
Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN), Bambang Susantono mengaku senang bisa berkolaborasi dengan Siemens dalam pengembangan Nusantara menuju green and smart city.
“MoU ini menandai langkah penting untuk mencapai tujuan kami menjadikan Nusantara sebagai pusat inovasi dan teknologi yang menarik pengembangan bisnis dan ekonomi hijau di Indonesia. Kami percaya bahwa kolaborasi dengan Siemens akan membawa wawasan dan keahlian yang berharga bagi pengembangan smart konsep kota di Nusantara, dan kami berharap dapat bekerja sama dengan mereka dalam pelaksanaan proyek ini,” tambahnya.
MoU tersebut bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara kedua pihak serta bertukar pikiran dan pengalaman dalam perencanaan dan implementasi konsep smart city di Nusantara yang mendukung pengembangan ekonomi hijau di Indonesia.
Ruang lingkup kerja sama ini meliputi:
1. Membentuk kelompok kerja dengan pemangku kepentingan terkait untuk pengembangan lingkup smart city.
2. Melakukan studi kelayakan awal di bidang tertentu (akan ditentukan kemudian) berdasarkan informasi yang tersedia.
3. Menjajaki kerjasama strategis dalam pelaksanaan proyek.
Selain itu, OIKN bertujuan menjadikan ibu kota baru Nusantara sebagai pusat inovasi dan teknologi yang menarik pengembangan bisnis dan ekonomi hijau di Indonesia. OIKN bermaksud untuk membangun ibu kota baru Nusantara menjadi kota pintar yang menggunakan teknologi digital untuk meningkatkan kemampuannya, mengurangi biaya dan konsumsi, serta terlibat lebih aktif dan efektif dengan warganya.
Siemens sebagai penyedia teknologi dan keahlian, berkomitmen untuk mendukung pengembangan sektor smart energy, smart city, smart building, infrastruktur mobilitas cerdas, dan sistem otomasi industri cerdas di nusantara. “MoU ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam mewujudkan tujuan tersebut dan mempererat kemitraan kedua belah pihak,” kata Bambang. (Redaksi)