Portalikn.id, Samarinda – Dengan terus berlanjutnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Sepaku Penajam Paser Utara, Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Syarifuddin HR, berharap agar pihak terkait mengupayakan merekrut tenaga kerja lokal, hal itu disampaikan agar penujukan sepaku sebagai IKN turut membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat pribumi.
Saat di wawancarai oleh awak media, Syarifuddin mengatakan sudah seharusnya perusahaan yang mengerjakan proyek disana (sepaku) agar bisa melibatkan masyarakat setempat namun tetap disesuaikan dengan jumlah UMK yang berlaku.
“Banyak proyek-proyek di sana, kalau bisa utamakan masyarakat setempat yang ada dan disesuaikan dengan UMK kita, kalau bisa 80 persen tenaga lokal diutamakan, kita berharap seperti itu,” ucapnya, Senin (1/5/2023).
Menurutnya hal tersebut sudah sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Perlindungan dan Penempatan Tenaga Kerja Lokal. Untuk merealisasikan kegiatan itu pihaknya akan mendorong Dinas Tenaga Kerja Kabupaten PPU untuk sebagai perpanjangan tangan antara pekerja dengan perusahaan-peruahaan yang sedang berjalan saat ini di IKN.
“Jadi kami merekomendasikan juga ke Dinas Ketenagakerjaan untuk bisa menjadi penyalur tenaga kerja lokal ke perusahaan-perusahaan yang beroperasi di sini,” Ucap Ketua Fraksi Demokrat PPU itu.
Kemudian Ia juga menambahkan, teruntuk upah yang diberikan kepada pekerja lokal tentu harus menyesuaikan dengan Upah Minimum Kabupaten (UMK) setempat.
“Ya ini kan proyek besar jadi gajinya disamakan dengan UMK di sini, kita berharap berapa di Penajam, ya di sana juga seperti itu,” Tutupnya. (Adv/sayy/dprdppu)