Beranda IKN AHY Serahkan Rekomendasi Cagub Kaltim, Isran Kembali Ke Demokrat

AHY Serahkan Rekomendasi Cagub Kaltim, Isran Kembali Ke Demokrat

0
Screenshot

Portalikn.id, Jakarta – Pesta demokrasi akan segera tiba, pemilihan kepala daerah (Pilkada) baik tingkat Kabupaten/Kota maupun tingkat Provinsi akan serentak digelar pada november mendatang. Tahapan demi tahapan pun sembari berjalan, bakal calon yang beberapa bulan kemarin sempat meramaikan hampir semua simpang dan sudut jalan pada akhirnya juga menghilang, bertanda bahwa partai pengusung sudah menentukan sikap dukungan, dan bakal calon mulai mengerucut.

Satu bulan terakhir, tidak sedikit yang meyakini bahwa Pilkada Kaltim tahun 2024 berpotensi menghadirkan “Kotak Kosong”, karena Pasangan Rudy Mas’ud dan Seno Aji telah mendapatkan dukungan dari hampir semua Partai Politik pemilik kursi di DPRD Kaltim. Rudy yang juga Ketua Golkar Kaltim dianggap mampu meyakinkan mayoritas parpol pengusung, hingga atas upaya itu, Rudy – Seno “memborong kursi” dan hanya menyisakan dua partai, PDI Perjuangan dan Partai Demokrat.

Namun, kabar yang di nanti oleh banyak kalangan yang sedang mengamati rentetan perjalanan menuju Pilkada Kaltim tersebut pada akhirnya terjawab, Partai Demokrat yang di nanti keberpihakannya pada akhirnya memutuskan untuk mendukung Isran Noor. Mantan Gubernur Kaltim ini sebelumnya di danggap tidak akan mendapatkan dukungan dan rekomendasi partai untuk syarat pencalonannya, namun faktanya Isran mampu meyakinkan Partai Demokrat.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah resmi mengumumkan dan menerbitkan Surat Keputusan/rekomendasi Partai Demokrat untuk pasangan Isran Noor – Hadi Mulyadi, Kamis (8/8/2024).

Dengan diterbitkannya surat dukungan tersebut, maka potensi kehadiran kotak kosong di Pilkada Kaltim mulai terbantahkan, walaupun PDI Perjuangan belum mengambil keputusan ke Isran – Hadi, namun sinyal ke arah sana sudah mulai terlihat. Kehadiran Demokrat juga diharapkan mampu meyakinkan PDI Perjuangan (PDIP) agar bisa menemani Demokrat untuk mengusung Isran – Hadi, karena jika PDIP tidak menerbitkan surat rekomendasi, harapan Isran akan kembali kandas, dan kotak kosong pun semakin nyata adanya.

Artikulli paraprakAndi Harahap – Donna Faroek Resmi di Usung Golkar di Pilkada PPU
Artikulli tjetërGroundbreaking Swiss-belhotel Nusantara Sajikan Akomodasi Modern dengan Prinsip Green Building

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini