Portalikn.id,PPU – Serapan anggaran pemerintahan Daerah Penajam Paser Utara (PPU) baru mencapai sekitar 17 persen.
Hal itu menjadi atensi bagi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Syahrudin M Noor.
Ia meminta kepada Pemerintah Daerah setempat agar dapat meningkatkan serapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023.
“APBD Tahun 2023 sebesar Rp1,9 Triliun dan serapan pemerintah daerah masih minim, sehingga hal ini dapat peringatan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri),” tutur Syahrudin, Jumat (19/5/2023).
Oleh sebab itu, Politisi Partai Demokrat itu menekankan kepada pemerintah daerah untuk segera melakukan upaya meningkatkan serapan anggaran pada APBD 2023. Sehingga dapat terserap pada semester pertama minimal mencapai 50 persen.
“Kepada seluruh OPD (organisasi perangkat daerah) di lingkup Pemda PPU agar dapat bergerak cepat, sehingga realisasi serapan APBD 2023 hingga akhir tahun dapat terpenuhi,” pintanya.
“Jangan sampai menumpuk di akhir tahun dan serapan anggaran lambat,” tambahnya.
Padahal, masih masih ada penyusunan APBD Perubahan Tahun 2023 yang harus dibahas dan disahkan sesuai waktu yang telah ditetapkan.
Dikatakan Syahrudin, ada anggaran yang belum masuk batang tubuh APBD murni 2023, anggaran tersebut akan dimasukkan dalam APBD Perubahan 2023.
“Bagaimana akan APBD Perubahan 2023 dibahas dan disahkan, jika anggaran kegiatan APBD murni saja masih belum terserap maksimal,” kata Syahrudin.
Ia berharap kepada pemerintah daerah agar segera menyelesaikan kegiatan-kegiatan yang ada sehingga dapat melakukan pembahasan pada APBD Perubahan 2023.
“Saya harap pemda PPU dapat segera menyelesaikan kegiatan segera mungkin, jangan sampai selesai di penghujung tahun,” tuturnya. (Adv/sayy/dprdppu)